Bagi Anda yang bercita-cita menjadi prajurit Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL), memahami persyaratan pendaftaran sejak awal adalah langkah penting sebelum mengikuti seleksi. Pendaftaran TNI AL setiap tahunnya menarik perhatian ribuan calon peserta dari seluruh Indonesia, sehingga persaingan sangat ketat. Agar tidak terhambat di tahap awal, pastikan Anda sudah memenuhi persyaratan umum yang telah ditetapkan.
1. Syarat utama adalah kewarganegaraan. Calon peserta harus merupakan Warga Negara Indonesia (WNI). Identitas ini akan menjadi dasar legalitas dalam seluruh proses seleksi.
2. Untuk lulusan SMA atau sederajat. Usia minimal yang diperbolehkan adalah 18 tahun dan maksimal 22 tahun. Sementara itu, bagi lulusan Diploma 3 (D3) atau Sarjana Strata 1 (S1), usia maksimal diperpanjang hingga 26 tahun. Batas usia ini dirancang untuk memastikan calon prajurit berada pada kondisi fisik dan mental yang optimal.
3. Tinggi badan juga menjadi indikator penting. TNI AL mensyaratkan tinggi badan minimal 165 cm bagi pria dan 160 cm bagi wanita.
4. Kondisi kesehatan jasmani dan rohani juga wajib prima. Setiap calon akan melalui serangkaian tes kesehatan menyeluruh untuk memastikan tubuh bebas dari penyakit berat maupun gangguan mental yang dapat menghambat tugas. Calon peserta juga dilarang memiliki tato atau bekas tato yang terlihat, karena hal tersebut dianggap tidak sesuai dengan norma kedisiplinan militer.
5. Calon peserta harus bebas dari narkoba dan tindak kriminal. Integritas moral menjadi aspek penting dalam pembentukan prajurit TNI AL, sehingga riwayat hukum bersih adalah syarat mutlak. Selain itu, peserta diharapkan memiliki nilai akademik yang baik, karena kemampuan intelektual akan sangat menunjang pelatihan maupun penugasan ke depan.
Dengan memenuhi seluruh persyaratan tersebut, peluang untuk melangkah ke tahap seleksi berikutnya tentu akan semakin besar. Bagi para pemuda dan pemudi Indonesia yang ingin mengabdikan diri di TNI AL, persiapkan diri sebaik mungkin sejak dini, baik secara fisik, mental, maupun akademik. Menjadi prajurit Angkatan Laut bukan hanya tentang profesi, melainkan juga tentang kehormatan untuk menjaga kedaulatan negara di laut.
AKHIR PEKAN KEDINASAN